Menghimpun Lalu Mengabarkan Untuk Bone yang Lebih Baik

Kamis, 09 Februari 2012

Irsan Galigo disebut akan Berpaket dengan Kadis Pendidikan

Putra Bupati Bone A Idris Galigo ini disebut-sebut akan berpaket dengan Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Bone Taswin Arifin. Kabar duet Irsan-Taswin ini muncul tidak lama berselang setelah dua tokoh lain di Bone, yakni A Fahsar Padjalangi dan Ambo Dalle menyatakan siap berpasangan.Duet Fahsar-Ambo Dalle ini diprediksi akan menjadi saingan kuat Irsan di pilkada nanti.

Hanya, Irsan yang dikonfirmasi kemarin menolak mengomentari isu tersebut. Dia mengaku memilih berkonsentrasi bersosialiasi dalam rangka menghadapi survei Partai Golkar. Ditemui di Kantor Bupati Bone, Irsan Galigo yang juga akrab dengan sapaan ACC ini saat ditanya soal nama wakilnya. Kader Partai Golkar yang kini menjabat anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Sulsel ini mengaku belum membahas calon pendampingnya.

“Saya belum mau komentar soal calon wakil bupati.Yang jelas sejauh ini belum ada,” ujar Irsan seperti dilansir di sindo.com.  Dia mengaku selalu melakukan komunikasi dan bersikap terbuka dengan siapa saja, termasuk Taswin Arifin. Meski demikian, kata dia, tidak berarti Taswin Arifin yang bakal dipilih sebagai wakilnya. Dia menambahkan, beberapa figur telah mendekatinya dan menawarkan diri menjadi calon wakil bupati, namun belum satu pun figur yang direspons.

“Saya tidak memasang kriteria untuk calon wakil bupati. Yang penting,ada kesamaan visi-misi buat kemajuan Bone,” ujanya. Ketua DPD II Partai Golkar Bone Idris Galigo menyatakan, Partai Golkar akan melakukan survei untuk menetapkan pasangan calon. Dia menyatakan senang jika banyak kader Golkar yang ingin maju sebagai calon bupati. “Saya kira semua kader Partai berhak untuk mencalonkan diri, kecuali saya,” ujar bupati yang menjabat dua periode ini.

Tentang siapa yang bakal diusung Golkar,menurut dia itu tergantung hasil survei. Ketika ditanya mengenai Wakil Ketua Golkar Bone,Ambo Dalle,yang akan berpasangan dengan Fahsar, Idris Galigo menyatakan, kader Golkar yang ingin maju di pilkada harus mengikuti aturan partai.Golkar akan menentukan calon setelah melihat hasil survei

Berita Terkait :

0 komentar:

Posting Komentar


NASIONAL

NEWS


PEMILUKADA

OTONOMI DAERAH

SOSBUD


PILGUB

BONE NEWS

BIROKRASI

OPINI


LAW END CRIME