“Pembentukan Luwu Raya dan Bone Selatan sangat rawan memicu konflik yang berkepanjangan,” tegas Johny seperti dilansir di triubn-timur.com.
Menurutnya, pemekaran dua daerah yang terluas di antara kabupaten lainnya akan memunculkan pro dan kontra anatara warga yang memiliki kepentingan di dalamnya.
“Ini dapat berimplikasi akan terjadinya gangguan keamanan di daerah, jadi hal tersebut akan menjadi prioritas kepolisian kedepan untuk menjaga agar dua daerah tersebut tetap aman,” tandas mantan Dansat Brimob Polda Papua ini.
Dia mengatakan, selain pemekaran yang rawan akan timbulnya konflik horizontal, Johny juga mengantisipasi sejumlah daerah yang dalam waktu dekat akan melangsungkan pemilihan kepala daerah (pilkada) termasuk di Kabupaten Takalar.
Hal ini berpatokan pada pilkada sebelumnya yang dihelat di Kabupaten Gowa dan Soppeng yang berujung kekacauan keamanan bahkan terjadinya bentrokan antar warga.
“Polisi sudah trauma dengan kejadian di Kabupaten Soppeng dan Gowa yang berujung konflik, lantaran dipicu terjadinya kecurangan antar para kandidat,”ujarnya.
================================
0 komentar:
Posting Komentar