Menghimpun Lalu Mengabarkan Untuk Bone yang Lebih Baik

Kamis, 20 Oktober 2011

Irsan Disebut Terlibat Korupsi Gotong Royong

Kasus dugaan korupsi dalam pembangunan gedung LLK Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Bone, yang saat ini masuk dalam ranah persidangan di Pengadilan Negeri Watampone, mulai mengungkapkan sebuah fakta yang mengejutkan.

Muhammad Said Asegaf (MSA) , yang telah didudukkan sebagai terdakwa pada persidangan, membeberkan nama-nama yang telah menikmati dana proyek yang diduga bermasalah dan belum rampung, sehingga dinyatakan negara dirugikan ratusan juta rupiah .

Nama Irsan Idris Galigo, putra Bupati Bone, HAM Idris Galigo, disebut-sebut telah menerima upeti yang cukup besar berdasarkan dari pengakuan MSA dan istrinya dalam persidangan, Menurut MSA dalam kesaksiannya dalam proyek yang telah mendudukkan dirinya sebagai terdakwa, bukan semata dari hasil perbuatannya, namun ratusan juta rupiah dana proyek tersebut telah dinikmati beberapa pejabat Bone.
Selain menyebut nama mantan Kadis Tenaga Kerja , Muh Amin, yang juga menerima puluhan juta rupiah dana tersebut, nama Irsan dan istrinya juga disebut telah banyak menikmati dana tersebut. Bahkan dalam pengakuan MSA, Irsan adalah dalang utama dari terjadinya kerugian dalam proyek LLK, sehingga disebut terjadi korupsi gotong royong .

Sementara, Majelis Hakin yang dipimpin Janverson didampingi Pujo Unggul dan A Bahtiar, mengaku bingung dalam kasus tersebut. Pasalnya dalam kasus babak baru yang duduk sebagai terdakwa yakni MSA selaku orang pertama yang menerima dana atau pencairan dana, tapi justru Muh Amin yang harus menanggung semua kerugian negara tersebut, dengan membayar hingga Rp208 juta, sementara temuan BPK hanya mencapai Rp86 juta kerugian negara.

sumber: upeks online

Berita Terkait :

1 komentar:

Anonim mengatakan...

Andi Irsan Idris Galigo.. Anak Bupati Bone.. Anggota Dewan Propinsi... Calon Bupati Bone.. Terlibat Korupsi Gotong Royong? Ahhhhh... Seperti Tidak Percaya....

Posting Komentar


NASIONAL

NEWS


PEMILUKADA

OTONOMI DAERAH

SOSBUD


PILGUB

BONE NEWS

BIROKRASI

OPINI


LAW END CRIME