Menghimpun Lalu Mengabarkan Untuk Bone yang Lebih Baik

Rabu, 26 September 2012

Seorang Kakek Mendaftar Cabub Bone di KPU

Seorang kakek mengenakan songkok haji dan sorban mendatangi Komisi Pemilihan Umum Bone dengan membawa berkas pendaftaran Calon Bupati Bone, Minggu (9/9/2012) siang.

Kakek bernama Andi Abdul Jalil (65) mendatangi KPU yang dijaga ketat Brimob Detasemen C dan Satpol PP dengan alasan guna mendaftarkan dirinya sebagai Calon Bupati Bone.

Kakek yang diyakini memiliki penyakit kejiwaan ini datang sendiri dengan mengendarai mobil angkot dengan membawa tas yang berisi golok. Tanpa menghiraukan pengawas, kakek ini menyodorkan berkasnya kepada petugas KPU. Kakek ini juga membawa berkas lengkap persyaratan sebagai Calon Bupati Bone. Saat ditanyai partai yang digunakan, kakek ini dengan yakinnya menjawab ia mendaftar dengan menyesuaikan diri.

"Jika pendaftaran yang dibuka sekarang ini untuk partai maka saya menggunakan partai Golkar, jika sekarang untuk independen maka saya mendaftar independen," ungkapnya.
Kakek yang berasal dari Kabupaten Mare ini kemudian diamankan oleh Satuan Brimob yang bertugas jaga di Kantor KPU Bone.

Berita Terkait :

1 komentar:

H. Asrul Hoesein mengatakan...

Hehehehehe...... Mantab neh kakek (Andi Abdul Jalil), saya salut karena, masih Mampu dan berani berbuat...... Kenapa? Sebenarnya si Kakek ini gerah melihat carut-marut perpolitikan di Bone. Lebih gerah lagi melihat calon2 Bupati/Wakil Bupati yang Belum saatnya memimpin daerah sekelas Bone. Sekiranya Sang Kakek ini punya duit, saya pastikan dia pasang "baliho" pula dengan tulisan atau taglin "IYYA LOTO"

Sang Kakek itu dianggap sakit jiwa....ia benarlah...karena sama sakit jiwanya org2 yang mau Jadi pemimpin tapi tidak "SWOT" dirinya dulu. Itu juga sakit jiwa, karena berani buang duit, urus sana-sini, promosi diri dengan berbagai bentuk media, Ada juga calon "katanya" eh susah2 cari back up Sampai Jakarta...? Ini Lebih sakit jiwa lagi dibanding Sang Kakek ANDI ABDUL JALIL...... Ewako Puang Andi......

Tapi bagi saya menanggapi Sang Kakek, bahwa dia itu sehat dan hanya ingin mengatakan bahwa.....Lebih baik saya Jadi Bupati saja dari pada kalian itu.
Terbukti kan, dia katakan Partai apa saja, Ikut sesuai kondisi..... Hehehehehe, artinya itu. Kalau Partai "A" tidak menerima saya pindah Partai "B" atau "C", kalau tidak Ada Partai maka "independen" pun Jadi.

Kesimpulan Sang Kakek, mungkin berpikir bahwa Bupati itu mudah....Hey Kek.. Bupati itu bukan Tempatnya Training atau pengkaderan.....hahahahaha

Salam Dan Terima kasih buat Sang Kakek, walau tidak Ada orang Bone yang mengerti maksudmu datang di KPUD Bone. Bravo Sang Kakek. :)

Posting Komentar


NASIONAL

NEWS


PEMILUKADA

OTONOMI DAERAH

SOSBUD


PILGUB

BONE NEWS

BIROKRASI

OPINI


LAW END CRIME